Dari Aceh Selatan ke Byron Bay: Berbagi PengalamanTentang Desa HIjau

2 Januari 2018 | Editor

Ini sebuah kehormatan untuk Sarekat Hijau Indonesia diundang secara langsung oleh Walikota Byron Bay, Simon Richardson, bersama dengan Bupati Aceh Selatan Bp Teuku Sama Indra dan Conculate Jenderal Indonesia untuk wilayah New South Wales, Queensland dan South Australia men

 

jadi pembicara pada mayors Forum yang merupakan acara tahunana kepala daerah Indonesia dan Australia, yang dilaksanakan di Byron. Bay, Pada kesemoatan yg baik ini Saya atas nama Sarekat Hijau Indonesia menyampaikan presentasi tentang Ekonomi Hijau Berbasis Desa Hijau yang selama 1 tahun belakangan ini bersama dengan 4 Universitas mempromosikan Green Village Development, atas banyak masukan para pihak SHI memperkuat konsep desa ini dengan judul Ekonomi Hijau berbasis Desa Hijau yang bertujuan sebagai model perbaikan lingkungan yang rusak akibat bencana ekologis dan industri ekstraktif, sebagai bentuk tanggung jawab Negara untuk menjawab keberadaan ditengah persoalan lingkungan dan ekonomi masyarakat desa.

Sebagai prasyarat untuk mencapai desa hijau, tentu Sarekat Hijau Indonesia harus bergegas memperbaiki infrastruktur, cara pandang dan juga tata kelola ekonomi yang selama ini menjadi masalah dasar, Forum Education, Agriculture, Environment and Economic Indonesia- Australia forum adalah forum yang digagas oleh Indonesia- Australia networking forum yang dikomandani olehJudy Shelley.

Sebagai salah satu komitmen Sarekat Hijau Indonesia, atas komitmen tinggi dari 2 Kepala Daerah yang bersedia bekerja sama dengan Sarekat Hijau Indonesia untuk mengimplementasikan desa hijau, SHI mengucapkan terimakasih tang besar kepada Bupati Aceh Selatan bapak Teuku SamaTeuku Sama Indraa yang berkomitmen tinggi dan mendukung penuh implementasi desa hijau di Kbupatrn Aceh Selatan, tepatnya di desa Lhok Reukam, dan akan di canangkan paa tanggal 15 November nanti Di Desa Lhok Reukam, Ucapan yang sama SHI sampaikan kepaa Bupati Sigi yang juga bersedia bekerja sama dengan SHI dibantu secara penuh oleh Universitas Tadulako dibawah Koordinasi DRSuparman Samsudinn sebagai salah satu team expert SHI yang bekerja keras untuk menyempurnakan desain dan konsep Ekonomi Hijau Berbasis Desa.